Menu

Mode Gelap
Ratusan ASN di Aceh Jaya Belum Terima Gaji Ulama dan Pj Bupati Aceh Jaya Bahas Penguatan Kemandirian Dayah Dua Oknum Anggota Polda Aceh Ditangkap, Ini Kasusnya Saat Proses Sortir, Panwaslih Aceh Jaya Temukan 137 Surat Suara Rusak Pemkab Aceh Jaya Buka Uji Kompetensi Pejabat Tinggi Pratama

News · 14 Feb 2024 08:09 WIB ·

Kementerian PUPR Bedah 1.704 Rumah Tak Layak Huni di Aceh Utara Sepanjang 2023


 Kementerian PUPR Bedah 1.704 Rumah Tak Layak Huni di Aceh Utara Sepanjang 2023 Perbesar

Banda Aceh (AJP) – Sepanjang tahun 2023, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah membedah 1.704 unit rumah tak layak huni di Aceh Utara, melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS)

Ribuan unit rumah itu telah ditingkatkan status dan kualitasnya menjadi layak huni. Penerapan Program BSPS ini dilakukan dengan skema padat karya tunai untuk mempertahankan daya beli masyarakat.

“Program BSPS disalurkan untuk mewujudkan perumahan layak bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan,” ujar Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera I, Teuku Faisal Riza, Rabu (14/2/2024).

“Setiap rumah yang memperoleh bantuan program BSPS mendapatkan alokasi peningkatan kualitas rumah sebesar 20 juta per unit, yang terdiri dari 17,5 juta untuk bahan material dan 2,5 juta untuk upah pekerja,” jelasnya.

Faisal menjelaskan, untuk sebaran program pembangunan BSPS di Aceh sendiri, ada di Aceh Besar sebanyak 340 rumah, Pidie sebanyak 260 rumah, Bireuen sebanyak 3310 rumah, Aceh Timur sebanyak 1.539 rumah, Langsa sebanyak 915 rumah, Aceh Tamiang sebanyak 1.200 rumah.

Kemudian, Aceh Tengah sebanyak 218 rumah, Gayo Lues sebanyak 500 rumah, Aceh Barat Daya sebanyak 210 rumah, Aceh Singkil sebanyak 170 rumah, Lhokseumawe sebanyak 738 rumah, Aceh Jaya sebanyak 18 rumah, serta Nagan Raya sebanyak 22 rumah.

“Selanjutnya di Simeulue sebanyak 20 rumah, Bener Meriah sebanyak 530 rumah dan dengan total keseluruhan ada sebanyak 12.394 rumah yang telah direhab,” ungkapnya.

Salah seorang penerima Program BSPS 2023 yakni Novianti warga Gampong Tanjong Meunye, Aceh Utara mengatakan, selama ini dirinya harus tinggal di rumah kayu yang berdinding kayu lapuk.

Dengan beralaskan tanah, hal ini menyebabkan kondisi rumahnya terasa lembab, apalagi saat hujan deras.

Namun demikian, saat ini rumahnya menjadi lebih layak huni dan berubah menjadi nyaman setelah adanya Program BSPS dari Kementerian PUPR. Ia pun sangat senang dan berharap agar program pro rakyat tersebut dapat dilanjutkan.

“Saya sangat berterima kasih atas bantuan Program BSPS yang diberikan oleh pemerintah khususnya Kementerian PUPR,” ucapnya.

“Sekarang rumah kami sudah bagus dan kalau hujan turun sudah tidak bocor lagi dan kalau bisa bantuan seperti ini tetap berlanjut, sehingga dapat dirasakan oleh warga kurang mampu lainnya,” tutupnya.

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

23 Kedai Pasar Tradisional Lamno Ludes Terbakar

30 April 2025 - 14:21 WIB

Jelang May Day, Ketua KNPI Aceh Jaya: Mari Kita Jaga Stabilitas dan Kondusifitas Daerah

27 April 2025 - 08:30 WIB

Darwati A. Gani: Edukasi Calon Pekerja Migran Agar Terlindungi Sejak Awal

24 April 2025 - 09:05 WIB

IDI Cabang Aceh Jaya Gelar Muscab ke VI, dr. M. Isra Ikhwana Terpilih Sebagai Ketua

23 April 2025 - 08:45 WIB

Jaksa Tahan Bekas Ketua MAA Aceh Jaya Kasus Tindak Pidana Pemerkosaan Anak di Bawah Umur

22 April 2025 - 14:26 WIB

Ikatan Dokter Indonesia Cabang Aceh Jaya Bakal Gelar Muscab ke-VI

20 April 2025 - 10:24 WIB

Trending di Kesehatan